Breaking News

Buntut Rencana Relokasi Jilid 2, PJ Walikota Jogja : Kami Bicarakan Internal Dulu


NUSA NEWS.COM || YOGYAKARTA -
PJ
 Walikota Yogyakarta, Sugeng Purwanto angkat bicara
pertemuannya dengan para pedagang Teras Malioboro 2 (TM 2) pada hari ini Selasa (5/8) terkait dengan tuntutan bisa berembuk dengan pedagang.

Saat berdiskusi itulah, ia mengaku menyimak dan mencatat dengan seksama keluhan dari para PKL Teras Malioboro 2, termasuk soal penghentian DED. Dia menyebut akan melakukan komunikasi lanjutan dengan Pemprov DIY.

“Ini perlu pembicaraan dan komitmen-komitmen lebih lanjut di internal Pemkot dulu lalu lanjutkan ke Pemprov,” tuturnya saat konferensi pers usai menemui para pedagang TM 2 di Balaikota Yogyakarta, Senin (5/8/2024).

Sebelumnya, Pemkot Yogyakarta menyebut kesepakatan antara eksekutif dengan pedagang di Teras Malioboro 2 terkait relokasi sudah terjalin sejak dua tahun lalu.

Dalam menggulirkan proses relokasi menuju bangunan baru di Beskalan dan Ketandan, Pemkot Yogyakarta tetap mengacu pada kesepakatan-kesepakatan itu, termasuk mengenai jumlah pedagang yang bakal menempati lokasi relokasi. 

Menurut Sugeng, Pemkot selama ini terus mencari win-win solution, baik bagi PKL maupun pemerintah. Mengingat, relokasi ini merupakan momentum penataan ulang lantaran lokasi saat ini hanyalah sementara.

Pasalnya, sejak awal Teras Malioboro 2 hanya diposisikan sebagai selter sementara, sehingga dilakukan penempatan ulang.

Sugeng kembali menekankan terkait rencana komunikasi dua arah lagi dengan pedagang, pihaknya belum bisa memastikan kapan pelaksanaan dan bagaimana teknisnya.

"Nanti kalau sudah selesai, akan kami beritahu kepada awak media semua," pungkasnya.
Red: 06

0 Komentar

© Copyright 2022 - NUSA NEWS