Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Rektor UP45 Dr. Benedictus Renny See, S.H., S.E., M.H., bersama jajaran pimpinan universitas termasuk Dr. Nuralam, S.E., M.Si. selaku Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, serta Dr. Andriya Risdwiyanto, S.E., M.Si. sebagai Wakil Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama. Turut hadir para Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan Lurah Tegaltirto beserta jajarannya.
Ketua LPPM, Wira Widyawidura, S.Si., M.Eng., dalam sambutan pembukaan menyampaikan terima kasih kepada Lurah Tegaltirto yang telah menerima kehadiran mahasiswa KKN UP45. "Total 413 mahasiswa peserta KKN terbagi dalam beberapa skema, yaitu KKN Reguler yang terdiri dari 14 kelompok, KKN Karyawan Berkelompok sebanyak 12 kelompok, dan KKN Karyawan Mandiri," jelasnya.
Wira juga menekankan pentingnya pemanfaatan waktu KKN selama satu bulan. "Jangan kalian lewatkan kesempatan untuk memanfaatkan waktu sebaik-baiknya dalam mengaplikasikan ilmu yang telah didapat di bangku kuliah. Jaga nama baik UP45 dan selalu koordinasi dengan DPL serta tokoh masyarakat," pesannya.
Lurah Tegaltirto, Sarjono, memberikan gambaran kondisi wilayah dan menyambut hangat kedatangan civitas akademika UP45. "Kami merasa bangga dan bahagia menerima Bapak Rektor, dosen, dan mahasiswa. Mari kita belajar bersama 'Olah Roso' bersama masyarakat," ujarnya.
Sarjono menekankan pentingnya adaptasi dan kerja sama. "Bagaimana beradaptasi, bekerja sama dengan baik, hidup di tengah masyarakat, dan proaktif di masyarakat," katanya sebelum menutup sambutan dengan Salam Pancasila.
Rektor UP45 bahwa KKN tahun 2025 mengusung tema yang disesuaikan dengan masing-masing skema. KKN Reguler mengusung tema "Membangun Desa Tangguh Aksi Konservasi, Energi Bersih dan Kesadaran Digital", sementara KKN Karyawan mengangkat tema "Pembangunan Sumber Daya Manusia Unggul melalui Edukasi Lingkungan dan Literasi Digital Berkelanjutan".
"Tema ini harus menjadi acuan utama pemilihan dan pelaksanaan program kerja mahasiswa peserta KKN, baik untuk program kerja individual maupun kelompok," tegas Rektor.
Puncak acara penerjunan ditandai dengan pengalungan nametag oleh Rektor kepada peserta KKN, kemudian dilanjutkan dengan keberangkatan masing-masing kelompok menuju lokasi KKN bersama para dukuh. Salah satu kelompok yang siap melaksanakan tugas pengabdian pada masyarakat adalah Kelompok 12 KKN Karyawan yang berlokasi di Dusun Saren, Kelurahan Wedomartani. Adnan Nur Wijaya, Sekretaris 2 Kelompok 12, mengungkapkan kesiapan kelompoknya melaksanakan program kerja yang telah disusun.
Program unggulan mereka sosialisasi KUHP baru dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam upaya penegakan hukum berbasis restorative justice. Di bidang lingkungan, kelompok ini menghadirkan inovasi biokonversi menggunakan larva Black Soldier Fly (BSF) untuk mengelola limbah organik secara berkelanjutan. Program ini dijalankan oleh Ananda Indra Hudiarto, mahasiswa Fakultas Hukum.
Selain itu, mereka juga akan membuat infografis dan video edukasi yang mudah dipahami masyarakat dusun, dengan pelaksana Bisma Okta Karisma dan Satria Fajar Yanuari, keduanya mahasiswa Fakultas Hukum. "Semua program kerja Kelompok 12 Karyawan disusun berdasarkan hasil survei dan observasi sebelum masa penerjunan serta berkoordinasi dengan Bapak Dukuh dan tentu saja bimbingan secara intens dari DPL kami, Fx. Wahyu Widiantoro, S.Psi., M.A.," ungkap Adnan.
Program KKN UP45 2025 ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan masyarakat sekaligus menjadi sarana pembelajaran berharga bagi mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan di lapangan.
( AKH )
0 Komentar